Rekomendasi

Bursa Efek Singapura

Bursa Singapura gencar menarik start up unicorn untuk IPO. Bagaimana strategi BEI?
Raksasa Start Up Unicorn Asia Tenggara_HeroImage.jpg
Ilustrasi perusahaan rintisan alias start up unicorn dan decacorn di Asia Tenggara, termasuk Indonesia / TrenAsia-Deva Satria

ABM Investama Terbitkan Obligasi Global Senilai Rp2,87 Triliun di Bursa Efek Singapura

Surat utang senilai US$200 juta tersebut akan jatuh tempo pada 2026 dengan tingkat bunga tetap 9,5% per tahun. Bunga tersebut akan dibayarkan setiap 6 bulan dan dimulai pada 5 Februari 2022.

Refinancing Utang, Pakuwon Jati (PWON) Terbitkan Global Bond Rp4,33 Triliun

Pengembang properti PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) menerbitkan obligasi global senilai US$300 juta atau setara Rp4,32 miliar (dengan kurs Rp14.445 per dolar Amerika Serikat) pada 29 April 2021.

Sinar Mas Land Jual Gedung Perkantoran di London, Senilai Rp1,46 Triliun

Perusahaan berencana menggunakan hasil bersih dari penjualan untuk pembayaran kembali pinjaman bank, menambah modal kerja, dan akuisisi investasi atau properti pengembangan di masa mendatang.

Loading...