Utang Luar Negeri
Bank Indonesia (BI) mencatatkan jumlah utang luar negeri (ULN) Indonesia meningkat sebesar 1,4% year-over-year (yoy), menjadi US$407,3 miliar atau setara dengan Rp6.560,8 triliun (dengan kurs 16.268 per dolar AS) pada Februari 2024.
Ilustrasi Uang Rupiah
Utang Luar Negeri Indonesia Turun Jadi Rp6.370 T Per Januari 2024
Utang luar negeri (ULN) Indonesia mencapai USD405,7 miliar atau sekitar Rp6.370 triliun (dengan nilai tukar Rp15.627 per dolar AS) pada Januari 2024. Angka ini mengalami penurunan dari posisi Desember 2023 yang mencapai USD408,1 miliar atau sekitar Rp6.375 triliun.
Utang Luar Negeri Tembus Rp6.348 T, Naik 2,7 Persen pada Kuartal IV-2023
Peningkatan ini berasal dari transaksi Utang Luar Negeri (ULN) dalam sektor publik.
Cadangan Devisa RI Turun Jadi US$145,1 M di Januari 2024
Asisten Gubernur Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono mengatakan, penurunan posisi cadangan devisa pada periode tersebut dipengaruhi oleh jatuh tempo pembayaran utang luar negeri pemerintah.