Rekomendasi

Pasar Saham

Para eksekutif keuangan terkemuka di Asia memperkirakan ketegangan geopolitik, pemilu AS yang akan datang, dan ketidakpastian kebijakan Beijing akan terus mengguncang kepercayaan terhadap investasi China pada tahun 2024.
Staf menurunkan bendera nasional China di depan layar yang menampilkan indeks dan harga saham di luar Exchange Square, di Hong Kong, China
Staf menurunkan bendera nasional China di depan layar yang menampilkan indeks dan harga saham di luar Exchange Square, di Hong Kong, China (Reuters/Tyrone Siu)
Orang-Orang yang Memakai Masker Wajah Lewat di Depan Layar yang Menampilkan Data Perdagangan

Pasar IPO Asia Terlihat Lebih Cerah Pada 2024, Pemilu jadi Ancaman

Para bankir di pasar modal ekuitas Asia berharap tahun 2024 akan menjadi tahun yang lebih baik setelah penampilan yang buruk untuk penawaran umum perdana (IPO) tahun ini. Mereka mencatat suku bunga telah stabil secara global. Namun pemilihan umum di seluruh kawasan dan di Amerika Serikat (AS) dapat menghambat permintaan.
Papan Elektronik yang Menunjukkan Rata-Rata Nikkei Jepang dan Kuotasi Saham di Luar Pialang, di Tokyo

Transformasi NISA, Perubahan Paradigma Investasi di Jepang

Perdana Menteri Fumio Kishida selama berbulan-bulan menandai perubahan NISA ini sebagai bagian dari skema kapitalisme baru untuk meningkatkan kekayaan rumah tangga dan kepemilikan aset dengan membantu rumah tangga berinvestasi dalam aset berisiko seperti saham.
Kantor Grup Bursa Efek London

Saham Eropa Menguat, Investor Fokus Pertemuan Bank Sentral

Indeks saham Eropa dibuka sedikit lebih tinggi pada hari Senin 30 Oktober 2023. Hal itu ketika investor fokus pada prospek suku bunga menjelang pekan yang sibuk dengan pertemuan bank sentral dan data ekonomi.
Loading...