Aaji
Jumlah tertanggung industri asuransi jiwa melonjak 80,1%, dari 85,85 juta menjadi 154,64 juta orang. Peningkatan ini sebagian besar berasal dari asuransi kumpulan yang naik 107,7% menjadi 133,05 juta orang.

Karyawan beraktifitas di dekat logo berbagai asuransi jiwa di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) di Jakarta, Senin, 13 Desember 2021 . Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

Premi Tumbuh Positif tapi Hasil Investasi Merosot, Pendapatan Industri Asuransi Jiwa Tekoreksi
Faktor utama penurunan pendapatan ini adalah merosotnya hasil investasi sebesar 24,8%, dari Rp31,80 triliun pada 2023 menjadi Rp23,91 triliun pada 2024.

Marcomm Summit: Merancang Ulang Komunikasi Digital Industri Asuransi yang Berkelanjutan
Narasi klasik seperti “jangan buang sampah sembarangan” sudah sering didengar dan tidak lagi efektif di era pemasaran digital dewasa ini.

Meredefinisi Strategi Bisnis Asuransi di Era AI
Associate Professor in Management dari Binus University, Ariono Margiono, dalam acara Marcomm Summit 2024 dengan tema "Redefining the Marketing Playbook for Sustainable Growth" di M Bloc Space Jakarta, Kamis, 21 November 2024, memberikan wawasan tentang tiga tahap perkembangan AI yang memengaruhi strategi bisnis masa depan, yaitu Artificial Intelligence (AI), Artificial General Intelligence (AGI), dan Super Intelligence.