JAKARTA &#8211; Pengembang <a href="https://www.trenasia.com/inilah-10-gedung-pencakar-langit-tertinggi-di-indonesia/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">properti</a> Crown Group meraih penjualan dari Apartemen Artis di Melbourne, Australia, senilai Rp65 miliar dari peluncuran di Indonesia pada akhir 2020.



Proyek apartemen milik pengembang konglomerat kelahiran Surabaya, Indonesia, Iwan Sunito, ini berhasil menggaet para investor dan end user properti dalam negeri.



Head of Sales &amp; Marketing Crown Indonesia Tyas Sudaryomo mengungkapkan meski peluncuran berlangsung dalam kondisi pandemi COVID-19, minat konsumen di Indonesia tidak surut.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
</ul>


Hal ini, lanjut Tyas, menggambarkan kombinasi akan kebutuhan investasi di masa pandemi dan kepercayaan konsumen atas produk Crown Group.



“Antusiasme para calon investor sungguh di luar dugaan kami sebelumnya. Yang menarik adalah sebagian transaksi penjualan yang terjadi, tercipta secara online atau melalui konferensi Zoom. Sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya bahkan di kantor pusat kami di Sydney,&#8221; kata Tyas dalam konferensi pers, Rabu, 27 Januari 2021.



Seperti pada proyek terdahulu Crown Grpup, konsumen yang membeli Apartemen Artis berasal dari kota besar di Indonesia yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan. Namun kali ini, kata Tyas, ada konsumen yang berasal dari wilayah baru seperti Bandar Lampung.



Sementara, ada tiga profil pembeli Apartemen Artis dari Indonesia. Pertama, investor yang telah memiliki banyak portofolio investasi properti. Kedua, orang tua yang mempunyai anak sedang sekolah di Australia. Ketiga, para Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di Australia.



&#8220;Bukan cuma investor, tapi mereka yang mau menempati hunian juga banyak,&#8221; kata Tyas.



Apartemen Artis menjadi proyek hunian vertikal pertama dari Crown Group yang diluncurkan pertama kali di Indonesia. Peluncuran di Tanah Air ini juga mendahului Sydney, Melbourne dan China.



Apartemen Artis didesain oleh Koichi Takada Architects, dan terinspirasi dari seni menggambar. Inspirasi ini memunculkan konsep desain Art in Motion yang memiliki dua menara putih melengkung yang mencolok dikelilingi oleh pita putih yang berliku-liku.



Apartemen Artis dibangun di atas lahan seluas 2.070 meter persegi di 175 Sturt Street. Bangunan ini akan menampung 153 unit apartemen dan dengan satu, dua, dan tiga kamar tidur yang mewah, serta griya tawang. Unit apartemen ditawarkan mulai dari 400.000 hingga 2 juta dolar Australia setara Rp4,3 miliar sampai Rp21,62 miliar (asumsi kurs Rp10.811 per dolar Australia). (SKO)

LAILA.png

Apartemen yang dibangun oleh Crown Group di Australia, perusahaan properti milik konglomerat kelahiran Surabaya Iwan Sunito / Crowngroup.com.au

crown-group-apartement-australia

Proyek apartemen milik pengembang konglomerat kelahiran Surabaya, Indonesia, Iwan Sunito, ini berhasil menggaet para investor dan end user properti dalam negeri.

Rekomendasi

Wow! Crazy Rich Indonesia, Ramai-Ramai Beli Apartemen Artis di Australia Seharga Rp21 Miliar