JAKARTA – PT Pinduit Teknologi Indonesia (Pintek) resmi mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait penyaluran pendanaan bagi kebutuhan pendidikan di Indonesia.



Izin tersebut tertuang dalam surat keputusan KEP-27/D.05/2021 per tanggal 21 April 2021. Co-Founder dan Direktur Utama Pintek, Tommy Yuwono mengatakan setelah mengantongi izin, tahun ini Pintek menargetkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp700 miliar.



Penyaluran dilakukan melalui Pintek Institutions bagi institusi pendidikan dan edu-supplier, hingga Pintek Students bagi orang tua dan murid.



“Mendapatkan status berizin dari OJK, kami ingin melanjutkan misi kami dalam membuka akses pendanaan untuk pendidikan di Indonesia seluas-luasnya,” kata Tommy dalam keterangan resmi, Jumat 7 April 2021.



Target ratusan miliar tersebut bukan tanpa alasan, Tommy menjelaskan, berdasarkan data Sekretariat Nasional Satuan Pendidikan Aman Bencana, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ada lebih dari 68 juta siswa terdampak pandemi dan harus belajar dari rumah.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
</ul>


Selain itu, lebih dari 642 ribu institusi pendidikan yang ikut terdampak operasionalnya. Di satu sisi, pemerintah telah mengalokasikan anggaran Dana BOS hingga Rp3 triliun untuk program digitalisasi sekolah.



Persiapan menuju sekolah tatap muka 2021, lanjut Tommy juga sedang diantisipasi khususnya dalam kelengkapan sarana prasarana kesehatan dan sanitasi sebagai salah satu syarat pelaksanaan pembelajaran tatap muka. 



Hal ini kemudian meningkatkan permintaan terhadap kebutuhan sarana prasarana penunjang kegiatan belajar mulai dari pengadaan alat elektronik, perangkat lunak, dan kebutuhan pendukung lainnya.



“Harapannya dengan penyaluran dana dari Pintek dapat memperluas kesempatan dan peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.”



Sejak berdiri pada 2018, Pintek telah menyalurkan pendanaan ke lebih dari 3.000 siswa dan lebih dari 190 mitra institusi pendidikan dengan nilai penyaluran sebesar lebih dari Rp143 Miliar. 



Penyaluran Pintek hingga kuartal I-2021 mengalami peningkatan tiga kali lipat dari tahun sebelumnya, seiring dengan peningkatan permintaan kebutuhan pendanaan pendidikan. (RCS)

ANANDA.png

Direktur Utama dan Co-founder Pintek Tommy Yuwono (kiri) bersama Co-founder Pintek, Ioann Fainsilber / Dok. Pintek

photo-3

PT Pinduit Teknologi Indonesia (Pintek) resmi mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait penyaluran pendanaan bagi kebutuhan pendidikan di Indonesia.

Harga Emas Hari Ini

Usai Kantongi Izin OJK, Pintek Target Salurkan Pembiayaan Rp700 Miliar