Vaping mungkin dianggap sebagai opsi yang lebih bersih dari rokok konvensional, namun, risiko kesehatan yang terkait dengannya tidak dapat diabaikan. Penting untuk memahami bahwa penggunaan rokok elektronik tidak sepenuhnya bebas dari risiko dan dapat memiliki dampak negatif yang serius pada kesehatan, terutama dalam jangka panjang.

Meski menjadi salah satu negara dengan tingkat merokok terendah di OECD, kelompok negara-negara kaya, penggunaan vape/rokok elektronik di Australia meningkat pesat, terutama di kalangan kaum muda. Menurut data pemerintah, sekitar satu dari lima orang usia 18 hingga 24 tahun menggunakan rokok elektronik.

PMI memberikan hibah akhir sebesar US$122,5 juta pada bulan September, setara dengan sekitar tiga setengah tahun pendanaan berdasarkan jumlah yang dijanjikannya kepada yayasan setiap tahun antara tahun 2022 dan 2029.