IMG-9898.jpg

<p>Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana meninjau kilang PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, pada Sabtu, 21 Desember 2019. Kawasan TPPI tersebut akan dikembangkan menjadi industri petrokimia nasional yang menghasilkan beragam produk turunan petrokimia dan produk Bahan Bakar Minyak (BBM). Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Negara saat meninjau kilang TPPI adalah Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Selain itu hadir pula Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama, Presiden Direktur PT TPPI Yulian Dekrie dan Direktur Utama PT Tuban Petro Sukriyanto. / Foto: BPMI Setpres/Kris</p>


presiden-pertamina

Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana meninjau kilang PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, pada Sabtu, 21 Desember 2019. Kawasan TPPI tersebut akan dikembangkan menjadi industri petrokimia nasional yang menghasilkan beragam produk turunan petrokimia dan produk Bahan Bakar Minyak (BBM). Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Negara saat meninjau kilang TPPI adalah Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Selain itu hadir pula Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama, Presiden Direktur PT TPPI Yulian Dekrie dan Direktur Utama PT Tuban Petro Sukriyanto. 

Pertamina butuh dana Rp615 triliun untuk bangun kilang minyak, demi menekan impor BBM mulai tahun depan.

Pertamina Butuh Investasi Rp615 Triliun Bangun Kilang Minyak hingga 2027

trenasia

Pemasangan Komponen Inti Preflash Column Pada Proyek Strategis Nasional RDMP Balongan

20211223044111719_e9aad747f99f48318b69ef5776317ff0.jpeg

Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) di Balongan telah mencapai progress pembangunan hingga 64,75% per Desember 2021.

Pertamina Pastikan Progres Proyek Kilang Balongan Capai 64,75 Persen

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) berkomitmen menjadi bagian dari solusi penyaluran gas bumi nasional. Upaya tersebut dibuktikan perseroan dengan penerapan efisiensi dan efektivitas dalam menjaga kinerja bisnis maupun operasional.

Perkuat Fundamental Bisnis, PGN Dorong Ekspansi dan Efisiensi Layanan Gas Bumi

<p>Petugas PGN tengah melakukan pengecekan rutin Gas Engine di Plaza Indonesia/ Foto: Ismail Pohan/TrenAsia</p>


ilustrasi-pgn-2

Saka Energi Indonesia (Saka) melakukan pemotongan Capex dan belanja operasional atau operating expenditure/opex sebanyak 20%-25%.

RDMP Balongan

Pertamina Butuh Investasi Rp615 Triliun Bangun Kilang Minyak hingga 2027

Pertamina Pastikan Progres Proyek Kilang Balongan Capai 64,75 Persen

Perkuat Fundamental Bisnis, PGN Dorong Ekspansi dan Efisiensi Layanan Gas Bumi

PGN Pangkas 55 Persen Capex, Distribusi LNG ke Sinopec Ditunda Akibat Pandemi