Rekomendasi

Menteri Edhy Prabowo

JAKARTA – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita uang senilai Rp52,3 miliar dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) Cabang Gambir. Uang yang disita penyidik KPK diduga berkaitan dengan kasus suap dalam pemberian izin ekspor benih lobster. Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri mengatakan uang diduga berasal dari para eksportir yang telah mendapatkan […]

Petugas mempersiapkan barang bukti uang sitaan dalam konferensi pers Di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa, 7 Juli 2020. Tersangka korporasi kasus Jiwasraya, PT Sinarmas Asset Management mengembalikan kerugian negara senilai Rp 77 miliar ke Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam dua tahap, tahap pertama sekitar Rp 3 miliar dan hari ini senilai Rp 73 miliar sebagai bagian dari penyelesaian perkara terkait dengan penyidikan Jiwasraya. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

Logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Menteri Edhy Prabowo Jadi Tersangka Kasus Suap, Begini Tanggapan Para Pegiat Lingkungan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah resmi menetapkan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo sebagai tersangka dugaan suap ekspor benih lobster pada Rabu 25 November 2020 dini hari.

Barang-barang Mewah yang Dibeli Menteri KKP Edhy Prabowo Diduga dari Hasil Korupsi

Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango menduga, ada dana Rp3,4 miliar yang mengalir ke kocek Edhy dan istrinya Iis Rosita Dewi. Uang itu, kata Nawawi, telah digunakan Edhy dan istri untuk belanja barang-barang mewah di Honolulu Amerika Serikat (AS) pada 21-23 November 2020.

Kongkalikong di Balik Ekspor Benih Lobster, Bikin Menteri KKP Edhy Prabowo Diringkus KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan tujuh tersangka atas kasus gratifikasi benih benur yang melibatkan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo. Bersama Edhy, ada enam tersangka lainnya, termasuk dua Stafsus Menteri KKP Safri Mulis dan Andreu Pribadi Misata.

Loading...