Rekomendasi

Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia

Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) mengidentifikasi bahwa penyebaran permintaan akan pembiayaan para pemilik Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) tidak seragam bahkan masih terpusat di Jawa dan Bali.
IMG-20230714-WA0039.jpg
Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI)
IMG-20230714-WA0039.jpg

OJK Sebut Fasilitas Pembiayaan UMKM Perlu Diperluas

Perkembangan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia tidak terlepas dari dukungan perbankan dalam penyaluran kredit kepada UMKM. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, UMKM diharapkan mampu berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional kedepan maka perlu di dorong dari segi pembiayaannya.
IMG_20230714_085643.jpg

AFPI: GAP Kredit UMKM Masih Rp2.400 Triliun

Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) mengatakan, masih ada kredit gap atau selisih dalam kebutuhan pembiayaan UMKM yang mencapai Rp2,400 triiliun.
Ilustrasi Peer to Peer Lending

26 Fintech Belum Penuhi Aturan Modal Inti Rp2,5 Miliar, AFPI Sarankan Merger

OJK mencatat masih terdapat 26 perusahaan fintech yang belum memenuhi batas minimum permodalan.
Loading...