JAKARTA – Emiten minuman berenergi Kuku Bima PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) siap membagikan dividen final tahun buku 2023 senilai Rp540 miliar. Nantinya, setiap pemegang saham akan mendapatkan cuan sebesar Rp18.&nbsp;Keputusan tersebut telah diketok melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar di Semarang, Jawa Tengah, pada hari ini Rabu, 15 Mei 2024. Artinya, Sido Muncul telah mengucurkan dividen sebesar Rp918 miliar atau setara Rp30,6 per saham pada tahun buku 2023.&nbsp;Sebelumnya pada November 2023, Sido Muncul tercatat telah membagikan dividen interim sebesar Rp378 miliar atau setara Rp12,6 per saham. Dengan demikian, dividen final tahun buku 2023 yang dibagikan emiten jamu ini setara 95,56% dari laba bersih.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/sinyal-positif-hgbt-diperpanjang-cek-kinerja-saham-ggrp-tpia-dan-cakk">Sinyal HGBT Diperpanjang, Cek Kinerja Saham GGRP, TPIA, dan CAKK</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/pgn-saka-resmi-perpanjangan-kontrak-wk-ketapang">PGN Saka Resmi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/airlangga-sebut-potensi-resesi-indonesia-termasuk-rendah-dibanding-negara-lain">Airlangga Sebut Potensi Resesi Indonesia Termasuk Rendah Dibanding Negara Lain</a></li></ul>Sebagaimana diketahui, sepanjang 2023, Sido Muncul berhasil mencetak laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp950,64 miliar. Adapun penjualan perseroan&nbsp;pada tahun lalu mencapai angka&nbsp;Rp3,56 triliun.&nbsp;Dari lantai bursa, saham SIDO pada perdagangan sesi pertama hari ini diparkir melemah 1,39% ke level Rp710 per saham. Meski begitu, pada periode berjalan tahun ini, saham Sido Muncul terpantau melesat 35,24%.&nbsp;Adapun frekuensi saham SIDO berada di angka 2.124 dengan volume perdagangan 7,80 juta lembar dan nilai transaksinya mencapai Rp5,58 miliar. Sementara itu, nilai PER dan PBVR emiten berkapitalisasi pasar Rp21,3 triliun berada di level 13.64 dan 5.62.&nbsp;<h3>Pengendali Borong Saham</h3>PT Hotel Candi Baru, sebagai pengendali dari PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO), telah melakukan pembelian saham SIDO sebanyak 5.140.877.862 pada tanggal 5 April 2024 dengan harga Rp 719 per saham. Transaksi tersebut memiliki nilai total sebesar Rp 3,69 triliun.Sebelum transaksi ini dilakukan, PT Hotel Candi Baru telah memiliki 18.137.404.580 saham SIDO (sekitar 60,46% dari total saham). Setelah transaksi, kepemilikan saham PT Hotel Candi Baru meningkat menjadi 23.278.282.442 saham (sekitar 77,59% dari total saham)."Direktur Utama PT Hotel Candi Baru, David Hidayat, menyatakan keyakinannya bahwa kinerja SIDO akan mengalami peningkatan di tahun ini dan masa yang akan datang," demikian ungkapannya dalam pengumuman resmi pada Jumat, 5 April 2024.Sementara itu, Concordant Investments Pte Ltd melakukan penjualan sebanyak 5.140.877.862 saham SIDO (sekitar 17,14% dari total saham) pada tanggal 5 April 2024. Setelah transaksi tersebut, Concordant tidak lagi memiliki kepemilikan saham SIDO sama sekali."Direktur Concordant Investments, Robin Ong, menjelaskan bahwa tujuan dari transaksi ini adalah untuk melakukan divestasi kepemilikan," seperti yang disampaikan dalam keterangan resmi.

Direktur PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk Irwan Hidayat bersama Wakil Direktur Marketing PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk Maria Reviani Hidayat dan HRBP Commercial & Digital Head PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk Yana Kusuma Anggraini saat peluncuran Tolak Angin Batuk di Jakarta. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia


Peluncuran Tolak Angin Batuk - Panji 2.jpg

Emiten minuman berenergi Kuku Bima PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) siap membagikan dividen final tahun buku 2023 senilai Rp540 miliar.

Harga Emas Hari Ini

Sido Muncul (SIDO) Kucurkan Dividen Final Rp540 Miliar