WhatsApp Image 2023-01-11 at 10.04.54 AM.jpeg

JAKARTA - Belakangan kembali marak kasus pembobolan rekening nasabah perbankan lewat modus klik link yang dikirimkan pelaku ke WhatsApp target. Jika tak hati-hati dan sembarangan klik link tersebut, tabungan nasabahpun bisa terkuras.Lalu apa saja modus-modus penipuan nasabah perbankan lewat WhatsApp? Yuk kenali dengan seksama. Berdasarkan rangkuman TrenAsia.com, setidaknya ada 3 modus yang kerap digunakan para pelaku.Modus pertama adalah mengirimkan link penggantian kartu ATM untuk mencuri data pribadi. Teks yang biasa digunakan pelaku kurang lebih berbunyi “Yth Nasabah Bank XX. Untuk melakukan penggantian kartu ATM, silahkan diklik di bawah ini", yang diikuti link bertuliskan “layanan-aktivasi-kartu.zt.site”.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/dikenal-sangat-aman-bisakah-i-phone-terkena-virus-ini-penjelasannya">Dikenal Sangat Aman, Bisakah iPhone Terkena Virus? Ini Penjelasannya</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/jadi-korban-ksp-indosurya-artis-anya-dwinov-tekor-rp-5-3-miliar">Jadi Korban KSP Indosurya, Artis Anya Dwinov Tekor Rp5,3 Miliar</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/tertekan-sentimen-the-fed-harga-emas-diperkirakan-melemah-pada-perdagangan-pekan-depan">Tertekan Sentimen The Fed, Harga Emas Diperkirakan Melemah pada Perdagangan Pekan Depan</a></li></ul>Modus kedua adalah mengirimkan undangan pernikahan digital palsu. Teks yang kerap digunakan biasanya berbunyi “berikut kami kirimkan undangan nikah digital. Untuk konfirmasi kehadiran dapat diklik di bawah ini", diikuti link atau file bertuliskan “Surat Undangan Pernikahan Digital.APK”.Modus ketiga adalah mengatasnamakan perusahaan listrik negara atau BPJS dengan modus pembayaran tagihan. Teks yang kerap digunakan biasanya berbunyi “Mengenai tagihan listrik/ BPJS yang belum dibayarkan selama 3 kali, mohon merespons dengan diklik link di bawah agar tidak dilakukan pemblokiran/ pemutusan daya”, diikuti link atau file bertuliskan “PLN/ BPJS.APK."Jika Anda menerima pesan serupa dari nomor tidak dikenal, lakukan hal berikut:<ol><li>Abaikan pesan yang berisi link atau file dalam bentuk APK (Android Package Kit) atau dokumen dari sumber tidak terpercaya.</li><li>Cek kebenaran informasi yang diterima dan jangan langsung klik pesan yang diterima dari nomor tidak dikenal.</li><li>Jangan pernah mengisi data rahasia apapun pada website atau unggah file ke dan unduh file dari sumber yang mencurigakan.</li><li>Segera lapor ke Bank atau Contact Center Bank saat menerima pesan mencurigakan. Hubungi hanya Contact Center Bank Anda.</li></ol>Itu tadi ragam modus penipuan nasabah bank lewat pesan klik link di WhatsApp dan cara menanganinya. Tetap waspada!

Screenshot_20230130-122439~2.jpg

Berdasarkan rangkuman TrenAsia.com, setidaknya ada 3 modus yang kerap digunakan para pelaku.

Rekomendasi

Ragam Penipuan Nasabah Bank Via Klik Link di WA dan Cara Menghindarinya