JAKARTA – PT MNC Vision Networks Tbk (MVN) menyuntikkan dana sebesar US$40 juta atau sekitar Rp570,88 miliar (asumsi kurs Rp14.272 per dolar Amerika Serikat) kepada PT Teknologi Migo Indonesia (Migo Indonesia).&nbsp;Investasi tersebut untuk mempercepat perluasan jangkauan Migo mencapai 100 juta masyarakat Indonesia di seluruh Pulau Jawa pada akhir 2022. Kemitraan ini akan menggabungkan sumber daya MVN dengan teknologi Migo untuk mempercepat digitalisasi pemirsa Free-To-Air milik MNC.&nbsp;“Kami berharap dapat menjangkau puluhan juta orang yang tidak memiliki akses ke layanan OTT, atau memiliki keterbatasan atas beban kuota data berkelanjutan,” kata Direktur Utama MVN, Ade Tjendra dikutip dari keterbukaan informasi, Jumat 10 Sepmtember 2021.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/ihsg-betah-di-rentang-konsolidasi-indosurya-rekomendasikan-saham-big-caps">IHSG Betah di Rentang Konsolidasi,&nbsp; Indosurya Rekomendasikan Saham Big Caps</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/yuk-simak-fitur-canggih-bni-direct-apa-saja-kelebihannya">Yuk Simak Fitur Canggih BNI Direct, Apa Saja Kelebihannya</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/klaim-tunjangan-pengangguran-di-as-menyusut-dorong-pelemahan-kurs-rupiah-ke-level-rp-14-280">Klaim Tunjangan Pengangguran di AS Menyusut Dorong Pelemahan Kurs Rupiah ke Level Rp14.280</a></li></ul>Sebagai bagian dari kolaborasi strategis, pada Juni 2021, Migo Indonesia telah meluncurkan Vision+ di Migo untuk menghadirkan pengalaman OTT Vision+ milik MVN kepada pelanggan offline.Migo Indonesia menargetkan 20 juta pelanggan bulanan berbayar bagi layanan Vision+ di Migo dengan membayarkan sebesar Rp15.000 per bulan pada 2025. Rencana ambisius ini didukung oleh perusahaan induk MVN, kemampuan dan aset MNC Group di FTA, AVOD OTT, media sosial, portal online, dan manajemen talent, serta media berbasis langganan dan broadband.Sementara itu, kesepakatan tersebut juga mencakup penunjukan Ade Tjendra selaku Presiden Direktur dari MVN, dan Clarissa Tanoesoedibjo selaku Marketing Head dari MVN, sebagai Dewan Komisaris Migo Indonesia.&nbsp;Ade Tjendra dan Clarissa Tanoesoedibjo akan berperan sebagai penasihat dari tim manajemen Migo Indonesia dalam rangka percepatan perluasan jangkauan Migo dan kepuasan pelanggan nasional.&nbsp;Sebagai informasi, Migo Indonesia adalah sebuah platform distribusi konten global disruptif yang yang didukung oleh Temasek, Co-Founder YouTube, dan VC blue chip. Kemitraan ini pada awalnya akan difokuskan pada ranah Hiburan dan Edukasi sebagai fokus utama.&nbsp;Selanjutnya, Migo berencana memperlebar cakupan layanan digitalnya termasuk Layanan Keuangan dan e-commerce. Menyediakan potensi kolaborasi masa depan dengan MNC Bank dan MNC eCommerce Ltd, serta unit bisnis lainnya dalam ekosistem MNC.

ANANDA.png

LAILA.png

Gedung MNC Vision. / Dok. PT MNC Vision Networks Tbk

mnc-vision-4

PT MNC Vision Networks Tbk (MVN) menyuntikkan dana sebesar US$40 juta atau sekitar Rp570,88 miliar.

MNC Vision Networks Suntik Migo Rp570,88 Miliar Bidik 100 Juta Pelanggan