JAKARTA - <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/pt-mirae-asset-sekuritas-indonesia">PT Mirae Asset Sekuritas</a> memprediksi meredanya pandemi COVID-19 yang mengakibatkan semakin melonggarnya pembatasan aktivitas yang dibarengi dengan momentum ekonomi di bulan Ramadan hingga Idul Fitri akan menguntungkan sektor ritel dan emiten.Head of Research Mirae Asset Sekuritas Indonesia Hariyanto Wijaya menilai, adanya peningkatan berlanja masyarakat dibandingkan dua tahun terkahir dalam mempersiapkan mudik, sehingga dapat memberikan keuntungan bagi emiten ritel seperti <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/pt-matahari-department-store-tbk">PT Matahari Department Store Tbk</a> (<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/lppf">LPPF</a>), yang termasuk dalam daftar saham-saham pilihan (Stock Picks) Mirae Aset Sekuritas.Menurutnya, tak hanya meredanya COVID-19 yang menjadi faktor pertama dan berdampak pada peningkatan mobiltas saat ini sehingga mendorong euforia ramainya &nbsp;bulan Ramadan dan Idul Fitri.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/lagi-perusahaan-china-investasi-rp-85-7-triliun-untuk-bangun-pabrik-baterai-kendaraan-listrik-di-indonesia">Lagi, Perusahaan China Investasi Rp85,7 Triliun Untuk Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Indonesia</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/waduh-pertalite-mau-naik-jadi-rp-10-650-per-liter-ini-kata-pengamat">Waduh, Pertalite Mau Naik Jadi Rp10.650 per Liter? Ini Kata Pengamat</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/tank-leopard-1-jerman-menuju-ukraina-bagaimana-jika-bertemu-t-72-rusia">Tank Leopard 1 Jerman Menuju Ukraina, Bagaimana Jika Bertemu T-72 Rusia?</a></li></ul>Faktor kedua datang dari naiknya prediksi jumlah masyarakat yang akan merayakan Hari Raya sebanyak 85 juta orang, naik signifikan dibanding tahun lalu yang hanya mencapai 1,5 juta orang, kemudian Pewajiban pembayaran tunjangan hari raya (THR) setelah direlaksasi selama dua tahun juga menjadi faktor naiknya daya beli masyarakat.Kemudian faktor ketiga datang dari masih meningkatnya hargga komoditas, yang diprediksi dapat memitigasi risiko dari peningkatan suku bunga AS oleh The Fed &nbsp;yang diprediksi naik 50bps pada Mei mendatang.Kemudian tren ke beberapa tempat publik seperti ke stasiun, ritel dan rekreasi, taman, dan tempat kerja mencetak rekor tertinggi sejak pandemi."Lebih lanjut, kunjungan ke toko kebutuhan sehari-hari dan farmasi juga mencetak rekor tertinggi sejak gelombang serangan virus COVID-19 varian delta," ujar Heriyanto dalam keterangan tertulis yang dikutip Jumat, 22 April 2022.Adapun Penghuni baru Stock Picks lainnya adalah perusahaan pelayaran PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR). Dengan penambahan LPPF dan SMDR, maka Stock Picks Mirae Asset Sekuritas Indonesia menjadi BBNI, BBRI, LPPF, SMDR, ITMG, ADRO, UNTR, dan ANTM, yang mana sejak dimulainya stock picks sejak Agustus 2019 - April 2022 Mireae Aset telah membukukan return akumulatif 60,2%&nbsp;

Suasana pengunjung berbenja di Matahari Departement Store Mal WTC, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Selasa, 20 Oktober 2020. Foto: Panji Asmoro/TrenAsia

ikustrasi-matahari-wtc-serpong

Suasana pengunjung berbenja di Matahari Departement Store Mal WTC, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Selasa, 20 Oktober 2020. Foto: Panji Asmoro/TrenAsia

PT Mirae Asset Sekuritas memprediksi meredanya pandemi COVID-19 yang mengakibatkan semakin melonggarnya pembatasan aktivitas yang dibarengi dengan momentum ekonomi di bulan Ramadan hingga Idul Fitri akan menguntungkan sektor ritel dan emiten.

Rekomendasi

Belanja Mulai Ramai, Mirae Asset Prediksi Emiten Ritel Kena Berkah Lebaran 2022