17 Januari 2023 16:02 WIB
Penulis: Laila Ramdhini
Editor: Laila Ramdhini
JAKARTA - Jalan Tol Trans Sumatra Ruas Indralaya (Ogan Ilir) - Prabumulih ditargetkan bisa beroperasi melayani arus lalu lintas angkutan mudik Lebaran 2023.
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan target tersebut sangat mungkin terealisasi mengingat progres pengerjaan Jalan Tol sepanjang 64,5 kilometer yang dilakukan kontraktor dari PT Hutama Karya saat ini sudah 89,79%.
“Dengan demikian diperkirakan tol ini akan selesai pengerjaan fisiknya pada Februari. Jadi sudah bisa dilalui oleh masyarakat di momen mudik lebaran tahun ini yang diperkirakan jatuh pada April 2023," ujarnya dikutip Selasa, 17 Januari 2023.
Herman menuturkan pihaknya pun berharap pengelola tol bisa menggratiskan tarif kepada setiap pengendara pelaku perjalanan mudik pada operasional perdananya.
- Saham WMUU dan MORA Ambles Berhari-hari, BEI Kapan Suspensi?
- Gegara Avatar: The Way of Water, James Cameron Jadi Sutradara Film Terlaris Sepanjang Masa
- Mudah Sekali Cara Setting Proxy WhatsApp di Android dan iPhone untuk Bisa Chatting Tanpa Internet
Hal tersebut dinilainya sebagai salah satu upaya pemerintah untuk meringankan ongkos sekaligus mengenalkan infrastruktur baru ini kepada masyarakat.
“Tapi yang terpenting sebelum dioperasikan pastikan dulu keamanannya untuk meminimalisir kecelakaan lalu lintas dan kelengkapan infrastruktur penunjangnya, seperti rest area supaya pemudik bisa lebih nyaman,” kata dia.
Sementara itu, Project Director PT Hutama Karya Infrastruktur untuk Tol Indralaya-Prabumulih, Sardjono, mengatakan pihaknya mengagendakan uji layak fungsi jalan bisa dilakukan pada Maret 2023.
Dengan demikian, lanjutnya, keselamatan dan ketepatan waktu tempuh para pelaku perjalanan mudik bisa lebih terjamin sebagaimana dengan target yang direncanakan.
Ia menjelaskan, tol tersebut melewati tiga daerah yakni Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Muara Enim, dan Kota Prabumulih.
Sebelumnya para pelaku perjalanan membutuhkan waktu sekitar tiga jam melintasi ketiga daerah itu dari Jalan Lintas Tengah Sumatra.
Maka, lanjutnya, setelah ada jalan tol maka perjalanan tersebut hanya membutuhkan waktu tempuh sekitar 30 menit saja.
“Kami terus berusaha supaya progres pembangunan ini selesai sesuai waktu yang ditargetkan,” imbuhnya.