JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) &nbsp;memfasilitasi keikutsertaan 9 industri alat kesehatan (alkes) dalam negeri dalam pameran EXPOMED EUROSIA 2024 di Istanbul, Turki.&nbsp;Langkah ini bertujuan untuk memperkenalkan potensi industri alat kesehatan Indonesia ke pasar Eropa melalui Turki, menggarisbawahi kualitas dan spesifikasi produk alat kesehatan Indonesia yang memenuhi standar global.Menurut Kemenperin, partisipasi dalam pameran ini diharapkan dapat menarik investasi bagi Indonesia dengan memperluas jangkauan pasar internasional untuk produk alat kesehatan buatan dalam negeri.&nbsp;“Kehadiran Kemenperin pada ajang internasional tersebut bertujuan untuk memperkenalkan potensi industri alat kesehatan di Indonesia sebagai bagian dalam upaya penetrasi pasar internasional khususnya pasar Eropa melalui Turki sebagai penghubungnya,” terang Staf Khusus Menteri Perindustrian, Febri Hendri Antoni Arif di Jakarta.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/mengenal-tari-rangkuk-alu-yang-jadi-tema-google-doodle-hari-ini">Mengenal Tari Rangkuk Alu yang Jadi Tema Google Doodle Hari Ini</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/cara-cari-tahu-siapa-yang-unfollow-instagram-dengan-aman">Cara Cari Tahu Siapa yang Unfollow Instagram dengan Aman</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/ihsg-dibuka-menguat-rekomendasi-saham-adro-pgas-dan-admr">IHSG Dibuka Menguat, Rekomendasi Saham ADRO, PGAS dan ADMR</a></li></ul>Kesembilan perusahaan alat kesehatan dalam negeri yang telah berhasil lolos dalam proses kurasi dan menjadi peserta pameran EXPOMED EUROSIA 2024 meliputi PT Sugih Instrumendo Abadi, PT Marthys Orthopaedic Indonesia, dan PT Rejeki Putra Putri Eliman.Selain itu, juga turut berpartisipasi PT Cahaya Hasil Cemerlang Multi Manufaktur, PT Haloni Jane Tbk, PT Oneject Indonesia, PT Prodia Diagnostic Line, PT Graha Teknomedika, dan PT Kusuma Sukses Makmur.&nbsp;Selain perusahaan, Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (ASPAKI) dan Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan dan Laboratorium (GAKESLAB) juga ikut serta dalam pameran ini untuk mendukung promosi dan representasi industri alat kesehatan Indonesia di pasar internasional.<h3>Langkah Penting</h3>Partisipasi mereka dalam EXPOMED EUROSIA 2024 menjadi langkah penting dalam memperkenalkan produk-produk unggulan Indonesia kepada pasar Eropa melalui platform pameran khusus ini.EXPOMED EUROSIA 2024 merupakan pameran khusus yang fokus pada peralatan medis, perbekalan medis, dan perawatan kesehatan di kawasan Eurasia.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/jelang-putusan-mk-saham-adaro-adro-admr-terpantau-gacor">Jelang Putusan MK, Saham Adaro (ADRO-ADMR) Terpantau Gacor</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/saham-nckl-doid-dan-mtel-menarik-disimak-saat-ihsg-diramal-menguat">Saham NCKL, DOID dan MTEL Menarik Disimak Saat IHSG Diramal Menguat</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/hari-ini-rups-cek-historis-dividen-sampoerna-hmsp">Hari Ini RUPS, Cek Historis Dividen Sampoerna (HMSP)</a></li></ul>Pameran ini diikuti &nbsp;700 peserta dari 16 negara yang berbeda dan menargetkan lebih dari 20 ribu pengunjung dari kalangan profesional dan industri kesehatan.&nbsp;Keikutsertaan Indonesia dalam acara ini adalah langkah strategis untuk mempromosikan keunggulan produk alat kesehatan lokal di tingkat internasional.Dengan terus berupaya meningkatkan penetrasi pasar internasional, Kemenperin berharap bahwa produk alat kesehatan Indonesia yang berkualitas akan dapat bersaing secara efektif di pasar global dan pada akhirnya menarik investasi yang berarti ke dalam negeri.Melalui partisipasi aktif dalam pameran ini, Indonesia menunjukkan komitmen untuk mengembangkan industri alat kesehatan dan meningkatkan posisinya di panggung internasional.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

pameran alat kesehatan turki.jpg

Menurut Kemenperin, partisipasi dalam pameran ini diharapkan dapat menarik investasi bagi Indonesia dengan memperluas jangkauan pasar internasional untuk produk alat kesehatan buatan dalam negeri. 

Penetrasi Pasar Internasional, Kemenperin Boyong 9 Produsen Alat Kesehatan ke Turki