JAKARTA - Pimpinan Organisasi Negara-Negara <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/amerika">Amerika</a> (OAS), Luis Almagro, akan bertemu dengan para otoritas dan politikus di Guatemala pekan depan. Hal itu menyusul kekhawatiran yang meningkat mengenai dugaan campur tangan <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/pemerintah">pemerintah</a> dalam pemungutan suara putaran kedua pemilihan presiden yang akan datang.Setelah kandidat Bernardo Arevalo memenangkan posisi kedua secara mengejutkan dalam putaran awal pada bulan Juni, pihak berwenang di Guatemala menghentikan pengolahan hasil pemilu. Mereka mengeluarkan perintah penangguhan partai anti-korupsi Arevalo, Partai Semilla, yang memicu kritik internasional.Dilansir dari Reuters, Kamis 27 Juli 2023, para analis menyatakan kedekatan perolehan suara Bernardo Arevalo dengan mantan ibu negara Sandra Torres mengejutkan para politikus Guatemala yang lama berkuasa.Bernardo Arevalo yang sebelumnya tak diunggulkan kini berada dalam posisi yang kuat untuk memenangkan putaran kedua pada tanggal 20 Agustus. Kepala OAS, Almagro, dijadwalkan akan tiba di Guatemala awal pekan depan atas undangan Presiden Alejandro Giammattei.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kasus-korupsi-basarnas-kpk-kembali-tangkap-2-orang">Kasus Korupsi Basarnas, KPK Kembali Tangkap 2 Orang</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/terlibat-insider-trading-pemilik-tottenham-hotspurs-joe-lewis-didakwa-pengadilan-as">Terlibat Insider Trading, Pemilik Tottenham Hotspurs Joe Lewis Didakwa Pengadilan AS</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/bisnis-bank-bni-di-asia-merugi-ini-penyebabnya">Bisnis Bank BNI di Asia Merugi, Ini Penyebabnya</a></li></ul>Almagro juga berencana bertemu Arevalo dan Torres, serta politikus dan perwakilan pemerintah lainnya. Organisasi Negara-Negara Amerika (OAS), yang mengawasi putaran pertama, telah mendukung hasilnya sebagai sah.“Kami telah dengan tegas menyatakan pada berbagai kesempatan tentang upaya berulang untuk mengubah kehendak <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/rakyat">rakyat</a> dan serangan terhadap otoritas pemilu,” jelas Almagro, dalam sesi khusus OAS untuk membahas pemilihan tersebut.“Proses pemilu ini mengalami campur tangan yang jelas dari pihak-pihak internal yang menghambat perkembangannya secara normal,” imbuh Almagro. Kepala pengadilan pemilu Guatemala, Irma Palencia, mengaku telah meminta OAS untuk terus melakukan pemantauan terhadap pemilihan tersebut.

IMG_20240808_234928.jpg

Luis Almagro

Setelah kandidat Bernardo Arevalo memenangkan posisi kedua secara mengejutkan dalam putaran awal pada bulan Juni, pihak berwenang di Guatemala menghentikan pengolahan hasil pemilu.

Harga Emas Hari Ini

Pemilu Guatemala Dinilai Sarat Campur Tangan Pemerintah