JAKARTA – PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN memprediksi beban puncak listrik saat Idulfitri atau pada 13 Mei 2021 mencapai 3.103 Mega Watt (MW).



“Kami memprediksi beban puncak listrik saat lebaran ada kenaikan 2 persen dibandingkan dengan tahun lalu,” kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Doddy B. Pangaribuan dalam keterangan resmi yang diterima TrenAsia.com, Senin, 10 Mei 2021.



Meskipun demikian, ia mengaku telah melakukan siaga pasokan listrik menjelang Lebaran. Untuk wilayah Jakarta, suplai dilakukan melalui enam subsistem kelistrikan dengan total kapasitas 10.315 MW melalui 59 gardu induk 150 kilo Volt (kV) dan 20 KV.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
</ul>


Selama ini, ungkapnya, beban puncak listrik yang pernah dicapai sebesar 4.938 MW pada 2020. Adapun realisasi beban puncak saat lebaran tahun lalu, yakni 3.038 MW.



Adapun upaya siaga yang dilakukan, yakni dengan menyiapkan 2.356 personel, 17 posko, dan 17 unit gardu bergerak. Selain itu, ada pula enam unit mobil deteksi, empat unit kabel bergerak, 20 unit power bank, dan 4 unit crane.



“Sebelum masa siaga, PLN memastikan kondisi peralatan pendukung dalam keadaan baik dan siap beroperasi,” tambahnya.



Terkait hal ini, sejumlah tempat menjadi pantauan utama PLN menjelang Idulfitri, khususnya masjid-masjid di Jakarta dan sekitarnya. Adapun Masjid Istiqlal di Jakarta Pusat sendiri dipasok dari dua sumber listrik.



“Apabila terdapat kendala dari sumber utama, langsung dialihkan ke sumber cadangan. Masjid Istiqlal juga dilengkapi dengan Uninterruptible Power Supply (UPS) daya 40 kVA agar tegangan listrik lebih stabil,” jelas Doddy.



Sementara untuk rumah ibadah lain yang masih kekurangan daya listrik, lanjutnya, diimbau untuk memanfaatkan tambah daya hemat di program Ramadhan Berkah dari PLN.



Melalui program tersebut, rumah ibadah bisa menambah daya listrik dengan biaya Rp 150.000 dengan daya akhir 2200 – 11.000 VA. Tambah daya tersebut bisa dilakukan di aplikasi PLN Mobile hingga 31 Mei 2021. (LRD)

WhatsApp Image 2021-07-16 at 09.29.50.jpeg

Petugas PLN mendeteksi jaringan listrik untuk memastikan keandalan saluran kabel jelang Hari Raya Idul Fitri 14421 H di area Masjid Istiqlal Jakarta, Senin, 10 Mei 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

cek-kesiapan-listrik-lebaran-4

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN memprediksi beban puncak listrik saat Idulfitri atau pada 13 Mei 2021 mencapai 3.103 Mega Watt (MW).

Rekomendasi

Jelang Idulfitri, PLN Prediksi Beban Puncak Listrik Capai 3.103 MW