JAKARTA &#8211; Kolaborasi bisnis antara Gojek dan Tokopedia melahirkan <a href="https://www.trenasia.com/sah-kombinasi-bisnis-gojek-tokopedia-lahirkan-goto-senilai-rp314-triliun/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Grup GoTo</a> sebagai perusahaan digital terbesar di Asia. GoTo menghasilkan valuasi secara grup senilai US$22 miliar, atau sekitar Rp314 triliun (kurs Rp14.281 per dolar Amerika Serikat).



Untuk membentuk Grup GoTo, sejumlah investor kakap pun turut terlibat dalam penanaman modal. Manajemen GoTo membeberkan investor utama termasuk perusahaan blue chip seperti Alibaba Group dan PT Astra International Tbk.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
</ul>


Adapun investor lainnya yakni BlackRock, Capital Group, DST, Facebook, Google, JD.com, KKR, Northstar, dan Pacific Century Group. Kemudian, PayPal, Provident, Sequoia Capital, SoftBank Vision Fund 1, Telkomsel, Temasek, Tencent, Visa, dan Warburg Pincus.



Senior Vice President Alibaba Group Michael Yao mengatakan Tokopedia telah mencatat pertumbuhan yang pesat dan kuat. Hal ini terjadi dalam empat tahun sejak Alibaba berinvestasi di Tokopedia.



&#8220;Dengan percepatan digitalisasi di Asia Tenggara, kami melihat peluang yang luar biasa di wilayah ini. Kami yakin bahwa dengan kolaborasi dua perusahaan terkemuka ini, mereka memiliki posisi yang kuat untuk menciptakan nilai tambah bagi karyawan, konsumen, dan industri secara keseluruhan,&#8221; kata dia, dalam keterangan resmi, Senin, 17 Mei 2021.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/nvidia-tanam-uang-rp14-triliun-demi-buat-superkomputer/">Nvidia Tanam Uang Rp1,4 Triliun Demi Bangun Superkomputer</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/facebook-lakukan-pengujian-oculus-vr-bakal-tak-lagi-bebas-iklan/">Facebook Lakukan Pengujian, Oculus VR Bakal Tak Lagi Bebas Iklan</a></li>
</ul>


Managing Director Sequoia Capital (India) Singapura Shailendra Singh mengungkapkan GoTo merupakan perusahaan digital yang unik, strategis, dan kuat. Pasalnya, menurut dia, tidak ada perusahaan lain di dunia yang memiliki fokus dalam begitu banyak kategori bisnis secara bersamaan.



&#8220;Setelah bekerja sama dengan masing-masing pemimpin Gojek dan Tokopedia selama beberapa tahun terakhir, saya sangat senang mereka bersatu untuk membentuk salah satu perusahaan internet paling menarik di era ini,” tambah Shailendra.



Chief Strategy Officer dan Senior Executive Vice President of Tencent James Mitchell mengungkapkan GoTo yang mengkombinasikan kapabilitas Gojek dan Tokopedia akan saling melengkapi. teruatama di layanan e-commerce, layanan pengiriman, dan pembayaran on-demand.



“Kami berharap dapat terus mendukung kombinasi usaha GoTo secara grup di Indonesia dan di seluruh Asia Tenggara pada tahun-tahun mendatang,&#8221; ujar dia.

LAILA.png

Gojek dan Tokopedia secara resmi mengumumkan pembentukan Grup GoTo pada hari ini, Senin, 17 Mei 2021. / Dokumentasi Gojek-Tokopedia

goto

Kolaborasi bisnis antara Gojek dan Tokopedia melahirkan Grup GoTo sebagai perusahaan digital terbesar di Asia. Ada 20 investor di balik pembentukan bisnis ini.

Rekomendasi

Ini Daftar 20 Investor Raksasa di Balik Grup GoTo