ADRI.png

UOB Indonesia menggelar diskusi media dengan tema Membangun Budaya Keuangan yang Sehat bagi Generasi Muda dalam acara UOB Media Literacy Circle PT Bank UOB Indonesia. Diskusi ini untuk konsisten mendukung peningkatan literasi keuangan di kalangan generasi muda mulai dari perencanaan keuangan, pengelolaan keuangan, hingga menghindari jeratan pinjol illegal.&nbsp;Dalam membantu perencanaan keuangan nasabah, UOB menggunakan pendekatan Risk-First yang menekankan pentingnya keseimbangan antara risiko dan imbal hasil.Berdasarkan survei biaya hidup di Jakarta paling tinggi di Indonesia untuk itu edukasi menabung harus ditanamkan bagi generasi muda. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

AMIRUDDIN ZUHRI.png

Deputi Direktur Pelaksanaan Edukasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan Halimatus Sadiyah (kedua kiri), Head of Deposit and Wealth Mangement UOB Indonesia Vera Margaret (kedua kanan), dan Psikolog, Pendidik, serta Pendiri Sekolah Cikal Najelaa Shihab (kanan) memberikan pemaparan mengenai Membangun Budaya Keuangan yang Sehat bagi Generasi Muda dalam acara UOB Media Literacy Circle di Jakarta. Rabu 24 April 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

UOB Media Literacy - Panji 1.jpg

Deputi Direktur Pelaksanaan Edukasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan Halimatus Sadiyah (kiri) bersama Head of Deposit and Wealth Mangement UOB Indonesia Vera Margaret (kanan), memberikan pemaparan mengenai Membangun Budaya Keuangan yang Sehat bagi Generasi Muda dalam acara UOB Media Literacy Circle di Jakarta. Rabu 24 April 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

UOB Media Literacy - Panji 2.jpg

Deputi Direktur Pelaksanaan Edukasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan Halimatus Sadiyah (kiri), Head of Deposit and Wealth Mangement UOB Indonesia Vera Margaret (tengah), dan Psikolog, Pendidik, serta Pendiri Sekolah Cikal Najelaa Shihab (kanan) memberikan pemaparan mengenai Membangun Budaya Keuangan yang Sehat bagi Generasi Muda dalam acara UOB Media Literacy Circle di Jakarta. Rabu 24 April 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

UOB Media Literacy - Panji 4.jpg

Executive Director, PFS Marketing Head, UOB Indonesia Glenn Natadimihardja (kiri) Deputi Direktur Pelaksanaan Edukasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan Halimatus Sadiyah (kedua kiri), Head of Strategic Communications and Brand UOB Indonesia, Maya Rizano (kedua kanan) Head of Deposit and Wealth Mangement UOB Indonesia Vera Margaret(kanan) dan Psikolog, Pendidik, serta Pendiri Sekolah Cikal Najelaa Shihab (tengah) foto bersama usai acara UOB Media Literacy Circle di Jakarta. Rabu 24 April 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

UOB Media Literacy - Panji 5.jpg

UOB Media Literacy - Panji 3.jpg

Dalam membantu perencanaan keuangan nasabah, UOB menggunakan pendekatan Risk-First yang menekankan pentingnya keseimbangan antara risiko dan imbal hasil.

Rekomendasi

Hindari Jeratan Pinjol Ilegal, UOB Indonesia Gelar Diskusi Membangun Budaya Keuangan Sehat