SINGAPURA - Raksasa raksasa transportasi daring Grab mengakuisisi &nbsp;Trans-Cab yang merupakan perusahaan operator taksi terbesar ketiga di <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/singapura">Singapura</a>. Akuisisi ini mencakup sekitar 2.200 taksi dan lebih dari 300 kendaraan sewaan pribadi yang dimiliki Trans-Cab, bengkel kendaraan Trans-Cab dan pengoperasian pompa bahan bakar.&nbsp;Mengutip Asia News Network &nbsp;Senin 24 Juli 2023, pendiri dan Pemimpin Trans-Cab, Teo Kiang Ang, menyebutkan dengan adanya <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/akuisisi-perusahaan">akuisisi tersebut</a> pihaknya meyakini teknologi yang ada di industri Grab akan membantu para pengemudi taksi Trans-Cab untuk mengemudi dengan lebih produktif dan aman.&nbsp;Teo mengatakan,“Saya sangat enggan untuk menjual, tetapi mengingat pembeli memiliki teknologi yang bagus dan platform yang kuat, pengemudi dapat memperoleh lebih banyak pekerjaan dan mendapatkan lebih banyak pendapatan.”<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/bernard-arnault-gusur-elon-musk-jadi-orang-terkaya-di-dunia">Bernard Arnault Gusur Elon Musk jadi Orang Terkaya di Dunia</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/nato-ukraina-segera-bahas-isu-ekspor-gandum-laut-hitam">NATO-Ukraina Segera Bahas Isu Ekspor Gandum Laut Hitam</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/katedral-odesa-dihancurkan-stalin-dirusak-putin">Katedral Odesa, Dihancurkan Stalin Dirusak Putin</a></li></ul>Teo disebut akan menggunakan uang hasil penjualan Trans-Cab untuk mengeksplorasi bisnis lainnya setelah sebelumnya sudah memiliki bisnis penyediaan gas untuk memasak.Kedua perusahaan mengharapkan kesepakatan akan selesai pada kuartal keempat jika izin peraturan diberikan. Hal ini akan menjadikan Trans-Cab sebagai perusahaan taksi Singapura pertama yang diakuisisi oleh Grab yang terdaftar di AS, yang telah mencoba membeli operator taksi selama beberapa tahun.Sebelumnya Grab telah mencoba mengakuisisi operator taksi lainnya. Pada 2017, Grab membuka pembicaraan untuk membeli armada SMRT, tetapi kesepakatan itu gagal. Pada tahun 2022, Grab dilaporkan memulai pembicaraan dengan Prime Taxi, operator taksi terkecil di Singapura, tetapi kesepakatan tidak dilanjutkan. Dalam kedua kasus tersebut, sumber menyebutkan tawaran yang diberikan Grab terlalu kecil.Penasihat Asosiasi Taksi Nasional Yeo Wan Ling menyambut baik langkah tersebut. Yeo menyebutkan dengan akuisisi yang dilakukan Grab, pengemudi Trans-Cab akan semakin kompetitif yang didukung dengan penerapan teknologi inovatif sehingga memungkinkan mendapatkan peningkatan pemasukan.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

taxi-online-sumber-selular-id

 Akuisisi ini mencakup sekitar 2.200 taksi dan lebih dari 300 kendaraan sewaan pribadi yang dimiliki Trans-Cab, bengkel kendaraan Trans-Cab dan pengoperasian pompa bahan bakar. 

Rekomendasi

Grab Akuisisi Perusahaan Taksi Terbesar Ketiga di Singapura