JAKARTA –&nbsp;Pemerintah mengumumkan bahwa sudah 100 juta penduduk Indonesia yang menjalani vaksinasi dosis lengkap. Data tersebut dihitung hingga 7 Desember 2021.Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan total vaksinasi tersebut sudah mencapai 49% dari total sasaran 208,2 juta penduduk yang harus divaksinasi COVID-19.Untuk penyuntikan dosis pertama, lanjut dia, sudah mencakup lebih dari 143 juta warga atau 70% dari target 208,2 juta orang."Capaian vaksinasi kita tidak lepas dari modal sosial masyarakat Indonesia yang tinggi dengan saling bahu-membahu berpartisipasi dalam menyelenggarakan kegiatan vaksinasi," katanya dalam keterangan resmi, Rabu, 8 Desember 2021.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/credi-mart-digitalkan-umkm-dan-toko-konvensional-k">CrediMart Digitalkan UMKM dan Toko Konvensional k</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kredivo-bersama-bank-sahabat-sampoerna-luncurkan-kartu-flexi-card">Kredivo Bersama Bank Sahabat Sampoerna Luncurkan Kartu Flexi Card</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/waspada-bencana-alam-barang-ini-harus-ada-dalam-tas-emergency-kit">Waspada Bencana Alam, Barang Ini Harus Ada dalam Tas Emergency Kit!</a></li></ul>Menkes Budi mengatakan pemerintah terus berupaya meningkatkan percepatan vaksinasi dengan menggandeng berbagai elemen masyarakat.Selain membuka vaksinasi massal, Kemenkes juga telah mengeluarkan Surat Edaran yang menginstruksikan seluruh pos pelayanan vaksinasi, Unit Pelaksana Teknis di bawah Kemenkes, seperti Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), RS Vertikal, Poltekkes, melakukan vaksinasi kepada semua target sasaran tanpa memandang domisili atau tempat tinggal pada Kartu Tanda Penduduk (KTP)."Vaksinasi menjadi salah satu upaya penting dalam mengurangi laju penyebaran virus sehingga mengurangi lonjakan kasus dan membawa kita keluar dari pandemi," tandasnya.Dia menambahkan, berdasarkan rangkuman dari Our World in Data per 6 Desember, Indonesia menduduki peringkat ke-5 negara dengan jumlah terbanyak vaksinasi dosis lengkap setelah China, India, Amerika Serikat dan Brazil.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/potensi-penjualan-gift-card-ultra-voucher-uvcr-didorong-sentimen-akhir-tahun">Potensi Penjualan Gift Card Ultra Voucher (UVCR) Didorong Sentimen Akhir Tahun</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/unicorn-asal-hongkong-we-lab-caplok-bank-jasa-jakarta-untuk-jadi-bank-digital">Unicorn Asal Hongkong, WeLab Caplok Bank Jasa Jakarta Untuk Jadi Bank Digital</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/sarana-menara-towr-tebar-dividen-berapa-jatah-hartono-bersaudara">Sarana Menara (TOWR) Tebar Dividen, Berapa Jatah Hartono Bersaudara?</a></li></ul><h4>Target Selesai April 2022</h4>Budi Gunadi mengatakan Kemenkes telah menargetkan vaksinasi dosis lengkap untuk 208,2 juta warga akan dicapai pada Maret atau April tahun depan.Menurut dia, vaksinasi dosis lengkap menjadi syarat perjalanan dari dan ke Indonesia. Indonesia termasuk negara dengan kategori Level 1 yang merupakan kategori rendah.Pelaku perjalalanan yang ingin berkunjung ke Indonesia direkomendasikan tetap harus sudah divaksinasi dosis lengkap sebelum bepergian."Pemerintah juga terus mengupayakan ketersediaan vaksin baik lewat skema multilateral maupun bilateral demi mencukupi stok yang ada saat ini dan menjaga laju vaksinasi sesuai dengan stok vaksin yang ada," ungkapnya.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, saat menjadi salah satu penerima awal pada vaksinasi COVID-19 Perdana bersama Presiden, Rabu, 13 Januari 2021, di teras Istana Merdeka, Jakarta. / Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr.

budi-gunadi-sadikin

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, saat menjadi salah satu penerima awal pada vaksinasi COVID-19 Perdana bersama Presiden, Rabu, 13 Januari 2021, di teras Istana Merdeka, Jakarta. 

Pemerintah mengumumkan bahwa sudah 100 juta penduduk Indonesia yang menjalani vaksinasi dosis lengkap. Data tersebut dihitung hingga 7 Desember 2021.

Harga Emas Hari Ini

Diperkirakan Selesai April 2022, Kini 100 Juta Penduduk Indonesia Telah Divaksin Lengkap