JAKARTA – Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk kembali menurunkan suku bunga acuan atau&nbsp;<a href="https://www.trenasia.com/bi-rate-terendah-sepanjang-sejarah-375-persen-ini-bunga-kredit-hingga-kpr-di-10-bank-terbesar-indonesia-terbaru/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">BI 7-Day Reverse Repo Rate&nbsp;</a>(BI7DRR) 25 bps ke level 3,5% dari sebelumnya 3,75%. 



Selain itu, suku bunga deposit facility juga turun 25 bps ke level 2,75% dan suku bunga lending facility turun 25 bps sebesar 4,25%.



<a href="https://www.trenasia.com/gubernur-bi-klaim-pertumbuhan-ekonomi-domestik-membaik/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Gubernur BI </a>Perry Warjiyo mengungkapkan keputusan mempertahankan BI Rate tersebut konsisten dengan perkiraan inflasi yang tetap rendah dan stabilitas eksternal yang tetap terjaga.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/11-bank-biayai-proyek-tol-serang-panimbang-rp6-triliun/">11 Bank Biayai Proyek Tol Serang-Panimbang Rp6 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ptpp-hingga-mei-2021-raih-kontrak-baru-rp67-triliun/">PTPP Hingga Mei 2021 Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/rilis-rapid-fire-mnc-studios-milik-hary-tanoe-gandeng-pengembang-game-korea/">Rilis Rapid Fire, MNC Studios Milik Hary Tanoe Gandeng Pengembang Game Korea</a></li>
</ul>


“Keputusan ini juga merupakan upaya kami untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional,” kata Perry, dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI secara virtual, Kamis, 18 Februari 2021.



Perry menuturkan BI akan terus bersinergi dengan pemerintah dan otoritas terkait lainnya dalam mendukung kebijakan lanjutan. Hal ini untuk membangun optimisme pemulihan ekonomi nasional melalui pembukaan sektor-sektor produktif dan aman.



Akselarasi stimulus fiskal, penyaluran kredit perbankan dari sisi permintaan dan penawaran. Lalu juga melanjutkan&nbsp;<a href="https://www.trenasia.com/bi-sudah-kucurkan-rp5038-triliun-pelonggaran-moneter-tangkal-efek-corona/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">stimulus moneter</a>&nbsp;dan makroprudensial serta mengakselarasi digitalisasi ekonomi dan keuangan.

ANANDA.png

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI secara virtual, Kamis, 18 Februari 2021/ Tangkapan layar TrenAsia.com

screenshot-290

JAKARTA – Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk kembali menurunkan suku bunga acuan atauBI 7-Day Reverse Repo Rate(BI7DRR) 25 bps ke level 3,5% dari sebelumnya 3,75%. Selain itu, suku bunga deposit facility juga turun 25 bps ke level 2,75% dan suku bunga lending facility turun 25 bps sebesar 4,25%. Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan keputusan mempertahankan BI [&hellip;]

Rekomendasi

BI Turunkan Suku Bunga Acuan Jadi 3,5 Persen